Penjualan Bersih PT Gajah Tunggal Tbk Meningkat Lebih dari 6% pada 9M19 Dibandingkan 9M18
PT Gajah Tunggal Tbk mencatat kinerja penjualan yang meningkat pada kuartal ke-3 tahun 2019 dibanding dengan penjualan kuartal ke-2 yang lesu akibat faktor musiman. Penjualan Bersih pada 9M19 mencapai Rp 11.936 miliar, meningkat 6,2% dibandingkan dengan Rp 11.240 miliar yang dicatatkan pada 9M18. Penjualan Perusahaan di pasar ekspor memberikan kontribusi peningkatan pertumbuhan yang tinggi sebesar 10,5%, sementara penjualan di pasar domestik tumbuh sebesar 3,8%.
Margin laba kotor Perusahaan meningkat dari 16,3% di 9M18 menjadi 16,5% di 9M19 didukung oleh harga jual yang relatif lebih tinggi di pasar tertentu melebihi kenaikan biaya akibat nilai tukar yang melemah selama periode yang dilaporkan. Biaya distribusi yang lebih tinggi mengakibatkan meningkatnya biaya operasional Perusahaan dan memberikan pengaruh negatif pada margin operasi. EBITDA Perusahaan turun dari Rp 1.276 miliar/USD 91,8 juta pada 9M18 menjadi Rp 1.245 miliar/USD 87,5 juta pada 9M19. Perusahaan membukukan keuntungan selisih kurs sebagai dampak menguatnya mata uang Rupiah terhadap US Dollar pada akhir 9M19 dibandingkan akhir FY18, sehingga Perusahaan mencatat laba bersih sebesar Rp 140 miliar selama 9M19 dibandingkan dengan rugi bersih sebesar Rp 229 miliar selama 9M18.
Per laporan keuangan 9M19, Perusahaan memenuhi Rasio Keuangan yang ditentukan dan dipersyaratkan dalam Senior Secured Term Loan Facilities Agreement.
Perusahaan dengan bangga berhasil memperoleh Primaniyarta Award, sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia kepada para eksportir Indonesia yang berprestasi. Tahun ini Perusahaan mendapatkan penghargaan Primaniyarta dalam Kategori Pembangun Merek Global. Perusahaan juga menerima Indonesia Living Legend Companies & Brands Award, penghargaan yang diberikan oleh Majalah SWA kepada perusahaan-perusahaan Indonesia yang sukses dan yang telah berdiri lebih dari 50 tahun.